Selasa, 19 April 2011

kemarin saya ke central park dari kampus yang letaknya di senayang menggunakan busway
selama perjalanan menuju halte busway di ratu plaza, saya berpikir, untung ada busway yah jadi ga usah cape-cape mikir naek angkot apa
dari ratu plaza, saya turun di benhil
shock saya mengetahui panjangnya jembatan benhil ke semanggi tu
huaaa..
ada kali 1 km
untungnya saya ditemani oleh sang pacar, kelihatannya dia shock juga
alhasil kita ketawa-ketawa melintasi jembatan tersebut
panjang beneeerr..
emang cinta bgt ni yang bangun ma warganya
saya kepikiran juga, gimana seritanya kalo nenek-nenek yang lewat sini yah, kasian juga
udah jauh, naek-naek, dan ga ada tempat duduknya pula
huuh
pacar saya malah berpikir, bagaimana kalo panjangnya jembatan ini, kita bikin lomba lari jembatan busway
ok, seru juga tapi mungkin berbahaya
walaupun panjangnya yang ajigile, saya bisa melihat semanggi dan sekitarnya dari atas
lumayan jadi tau dimana yang macet dimana yang lancar
itung-itung naek jembatan ini bikin sehat dan membantu kita olah raga yah
selamatkan jantung kita!

Senin, 11 April 2011

pulau bidadari, nan indah permai

dua hari 1 malam saya nginep di pulau bidadari untuk wisata rohani
saya mendapatkan pengalaman spiritual dan jauh lebih tenang dengan adanya wisata rohani ini
tapi bukan itu yang mau saya ceritakan
biarlah itu menjadi cerita saya :-)

saya ingin menceritakan pulau bidadari di mata saya
pulau ini letaknya di kepulauan seribu
butuh waktu sekitar 20 menit dari pantai marina, ancol ke pulau bidadari menggunakan speedboat
kata pertama yang terlintas di benak saya sebelum melihat pulau itu adalah
seperti apa pulau itu sebenarnya
akhirnya saya sampai juga di pulau itu
sungguh luar biasa indaaahhhhhh... banget!
pulau bidadari ini adalah pulau tak berpenghuni, hanya dikelola oleh sebuah perusahaan
pulau ini bener-bener membuat saya takjub, dengan keindahan panorama
anginnya yang melambai
air lautnya yang tidak seasin air laut pada umumnya
bening skali airnya sampai kita bisa melihat apa yang ada di dasar laut itu
pasir putih, awan putih, langit biru
ketenangan yang ditawarkan
saya disana benar-benar tidak memikirkan apa pun
tidak ada beban atau kebisingan yang biasa saya alami sehari-hari
dan yang paling luar biasa adalah pulau ini ditinggali oleh burung elang bondol, serta biawak
ada juga benteng peninggalan Inggris
memang saya tidak sempat melihat elang dan biawak serta bentengnya
namun, di lanai tempat saya menginap saja sudah membuat saya merasa luar biasa
apalagi melihat secara langsung ketiga hal tersebut
akan tetapi, ada yang membuat saya terkesan
saat saya pulang untuk kembali le jakarta
saya melihat ke langit
saya melihat burung elang bondol terbang dengan gagahnya
jarang sekali saya melihat hal itu
tapi saya bersyukur walaupun tidak bisa melihat dari dekat tapi saya bisa melihat elang terbang..
luar biasa
saya berharap punya kesempatan lain untuk berkunjung ke pulau bidadari lagi